Manfaat "CUKA KAYU"
A. Manfaat Dibidang Pertanian (Cuka Kayu)
diantaranya
- Merangsang pertumbuhan dan menguatkan akar,daun dan batang pada sayuran dan tanaman pokok.
- Menyuburkan tanah dan menghambat pertumbuhan hama penyakit tanaman.
- Mempertinggi kualitas dan memperbanyak buah hingga 70%.
- Menambah jumlah mikroba yang berguna bagi tanah dan tanaman.
- Menetralkan derajat keasaman/ PH tanah
- Meningkatkan keberhasilan dalam penyemaian benih tanaman. Untuk menambah keberhasilan semai pada benih dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut; campurkan cuka kayu pada air dengan perbandingan 1:800 . Artinya 1 ml cuka kayu dilarutkan kedalam 800 ml untuk air. Kemudian semprotkan pada media semai sebelum benih disemaikan. Cuka kayu ini berfungsi untuk membunuh hama penyakit pada media semai.
- Sedangkan untuk menyempurnakan hasil perkecambahan benih, yaitu dengan cara direndam terlebih dahulu dengan larutan cuka kayu. konsentrasi yang digunakan adalah cuka kayu dan air 1:200. Perendaman dilakukan selama 24 jam penuh. Kemudian ditiriskan dan benih siap disemaikan.
- Mengurangi hama penyakit pada lubang tanam. Cuka kayu dapat digunakan untuk membunuh hama pada lubang tanam. Caranya dengan melarutkan cuka kayu pada air dengan takaran 1:50. Kemudian disiramkan ke lubang tanam pada 10 hari sebelum melakukan penanaman. Hal ini terbukti efektif untuk mencegah kematian pada tanaman.
- Menghilangkan penyakit pada daunUlat dan hama penyakit pada daun dapat dihilangkan dengan menggunakan cuka kayu. caranya dengan melarutkannya kedalam air dengan presentase cuka kayu dan air adalah 1:200. Campuran ini kemudian disemprotkan pada pucuk dan daun. Lakukan penyemprotan setiap seminggu sekali.
- Menetralkan kadar keasaman (PH) tanah. Cuka kayu dapat juga digunakan untuk menetralkan kadar keasaman tanah. Dilakukan dengan melarutkan cuka kayu pada air dengan presentase 1:300. Kemudian campuran disiramkan pada akar pokok dan pada tanah disekitar tanaman. Hal ini juga sekaligus dapat membasmi kuman disekitar tanaman.
- Mengurangi keguguran pada buah. Buah yang sering gugur atau jatuh sebelum waktunya dapat dikurangi dengan menyemprotkan campuran cuka kayu dengan air pada bagian putik buah. Takaran yang dianjurkan adalah dengan presentase cuka kayu dan air 1:500.
- Menghilangkan intensitas lumut. Lumut atau rumpai biasanya muncul pada tempat yang lembab dan kurang terkena sinar matahari. Untuk mengurangi perkembangan lumut tersebut dapat digunakan cuka kayu yang telah bercampur air dengan takaran 1:5. Penggunaannya hanya tinggal disemprotkan pada lumut/ rumpai yang ingin dihilangkan.
Pupuk cair organik "Cuka kayu" ini sangat baik untuk tanaman padi. selain mengusir tikus dan efektif membunuh hama pada tanaman, pupuk cair ini akan membantu proses penyuburan tanah sawah anda.